Kamis, 13 November 2014

Bukan untuk memilih

Dalam setiap perjalanan suatu kehidupan, diri kita maupun sebagian dari kita harus menjalani hidup di luar cita-cita tanpa bisa memilih. Mungkin sebagian dari kita memandang bahwa hal itu sebagai sebuah kemalangan, padahal dari sanalah kita di ajarkan  untuk mampu melihat dengan lebih terbuka dan kemudian bersyukur bahwa kita masih bisa menjalani hidup dengan pilihan-pilihan yang lain.
Saat lahir kita tidak dapat memilih siapa yang akan menjadi orang tua kita, juga tak bisa memilih apakah kita akan terlahir cacat atau sempurna ( sempurna dalam takaran manusia tentunya, karena kesempurnaan sesungguhnya adalah milik Al-Khaliq ). Saat kita merencanakan sesuatu kita tidak bisa memilih bahwa rencana kita harus berhasil karena mungkin saja rencana kita gagal,saat kita bekerja kita tidak dapat memilih harus menjadi karyawan yang selalu sukses dengan gaji yang besar dan fasilitas yang serba tercukupi, karena mungkin saja kita bekerja dengan serba pas – pas an.
                                                     
                                                  sumber gambar Google : beegeer.blogspot.com

Sahabatku...
Janganlah kita selalu mengeluh dengan segala ketidaknyamanan yang kita rasakan saat ini, terima, syukuri, dan jalani dengan keikhlasan, lihatlah dari sudut pandang yang positif, maka dengan izin Allah SWT kita tentu akan menjadi pribadi yang tangguh, tidak gampang menyerah, dan menjadi pribadi yang lebih dewasa.
Terimalah diri kita sendiri dengan segala kekurangan dan kelebihannya, marilah kita bersyukur dan dengan itu Allah SWT akan membalasnya dengan nikmat yang lebih, melebihi dari yang sekedar kita cita – cita kan.
“ Ya Tuhanku berilah aku petunjuk supaya tetap mensyukuri Nikmat-Mu yang Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada ibu bapakku, dan supaya aku dapat berbuat amal sholeh yang Engkau Ridhoi.Berilah kebaikan kepadaku dengan ( memberi kebaikan ) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertobat kepada-Mu dan sesungguhnya aku termasuk orang –orang yang berserah diri “  ( QS. Al - Ahqaf (46) : 15 )
Semoga bermanfaat....................

Tidak ada komentar:

Posting Komentar